Bupati Lampung Tengah, H Ahmad Pairin
mengatakan pendidikan merupakan sistem rekayasa sosial terbaik untuk
meningkatkan kesejahteraan, keharkatan dan kemarlabatan suatu bangsa.
”Kita
menyadari bahwa Guru merupakan tonggak utama dalam dunia pendidikan. Untuk itu,
sangatlah tepat, bahwa Guru dijadikan sebagai profesi yang harus mendapatkan
kesempatan untuk mengembangkan profesionalitasnya mendapatkan perlindungan dan
jaminan kesejahteraan.” kata Pairin saat mempringati HUT ke-67 PGRI, di Gedung Sesat Agung (GSA) Gunungsugih, Rabu
(12/12).
A. Pairin, S.Sos Bupati Lampung Tengah |
Menurut
Pairin, meskipun belum signifikan, Guru mengemban tugas profesi dengan segala
konsekuensinya, khususnya peningkatan kesejahteraan yang mampu meningkatkan kualitas pendidikan
di Indonesia, meskipun belum signifikan.
”Masih
ada ruang yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, peran
guru sangat penting,” katanya.
Pairin
mengatakan, mengenai aspek yang perlu
ditingkatkan dunia pendidikan yaitu kompetensi Guru dalam pemahaman substansi
bahan ajar, pedagogi, komptensi kepribadian, dan kompetensi sosial.
“Ada
tiga aspek yang harus diberi perhatian khusus dalam rencana implementasi
kurikulum 2013,” katanya.
Bupati
Lamteng menjelaskan, dalam kurikulum 2013 nanti, yang difokuskan yakni
pendekatan berbasis sains untuk
mendorong siswa agar mampu lebih baik dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar dan mengomunikasikan. Sedangkan obyek yang menjadi pembelajaran di antaranya
fenomena alam, sosial, seni, dan budaya.
”Yang
terpenting adalah siswa memiliki kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan
jauh lebih baik,” katanya
Pairin
menegaskan, selain itu, perlunya ditekankan bagi siswa agar lebih kreatif,
inovatif dan lebih produktif, sehingga nantinya bisa sukses dalam menghadapi
berbagai persoalan dan bentangan di zamannya.”Sehingga mereka semua akan bisa
menghantarkan cita-cita bangsa dan Negara Indonesia yang kita cintai ini, Insya
Allah hal ini bisa dicapai, dengan syarat profesionalitas guru harus memenuhi
standar kelayakan,” ungkapnya.
Pairin
menambahkan, perlunya upaya peningkatan profesionalitas guru dengan melakukan
Uji Kompetensi Awal (UKA), Uji Kompetensi Guru (UKG), Peningkatan Komptensi
Berkelanjutan (PKB), Pengukuran Kinerja Guru
dan peningkatan kualitas Lembaga Penyelenggara Pendidikan Keguruan (LPPK).
”Perlu
ditegakkan dan dijunjung tinggi oleh para guru adalah Kode Etik Guru dan
prinsip-prinsip profesionalitas sesuai dengan amanat perundang-undangan, dengan
disiapkannya Kode Etik Guru, berharap bisa diimplementasikan,” paparnya.
Dalam
peringatan HUT ke-67 PGRI, dihadiri Wakil Bupati H Mustafa, Uspida Lamteng, Asisten Bidang Kesejahteraan
Rakyat (Plt), Kepala SKPD dan Bagian Terkait, Perwakilan PGRI Provinsi Lampung,
Pengurus PGRI dan Anggota PGRI Lamteng.
Kegiatan HUT ke-67 PGRI berlangsung
juga dengan penyerahan penghargaan kepada anggota PGRI yang berprestasi dan
penyerahan secara simbolis bibit tanaman kepada perwakilan Pengurus PGRI
tingkat Kecamatan sebagai bentuk ikut serta dalam Program Nasional Tanam Pohon
1 miliar.
LAMPUNG EKSPRES plus | Kamis, 13 Desember 2012 |
No comments:
Post a Comment